Rapat Pleno PP INI Medan 2018

Rapat Pleno PP INI Medan 2018

Ikatan Notaris Indonesia (INI) mengadakan Rapat Pleno Pengurus Pusat Yang Diperluas (RP3YD) selama dua hari, 7-8 Mei 2018 di Medan. Acara yang dibuka Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi di hari kedua itu dihadiri pejabat pusat maupun lokal yang terutama berkaitan jabatan kenotariatan dan ke-PPAT-an, seperti Kementerian Hukum dan HAM serta Kementerian ATR/ BPN, dan sekitar 800 peserta.
Dalam salah satu bagian sambutannya Gubernur berharap agar notaris/ PPAT menyebar ke seluruh pelosok daerah, tidak hanya di kota-kota saja.

Gubernur menyatakan hal ini berdasarkan pengalaman di mana suatu daerah tidak ada PPAT-nya sehingga untuk menyelesaikan suatu masalah terpaksa memerlukan surat keputusan mendadak dari Kepala BPN untuk menunjuk seorang PPAT.

Acara rutin yang merupakan agenda pengurus INI itu dilakukan berpindah-pindah ke berbagai wilayah provinsi. Oleh Ketua Umum INI Yualita Widyadari SH dikatakan dengan maksud menyerap aspirasi daerah secara langsung. Selain itu hal ini juga dimaksudkan agar kebijakan pengurus pusat maupun ilmu atau segala info bisa menyebar dengan merata. Sehingga, akhirnya hal ini bisa mengurangi kesenjangan pengetahuan, kemampuan serta segala info pusat dan daerah.

ARRY SUPRATNO AGUNG IRIANTORO

Dalam kaitan ini pula acara rapat pengurus pusat yang diperluas selalu disertai dengan penyegaran pengetahuan, sosialisasi dan lainnya, baik itu oleh pengurus pusat, termasuk Dewan Kehormatan Pusat atau masing-masing bidang, juga oleh pemerintah selaku pembina notaris.

Agenda rutin ini oleh kepengurusan INI di bawah Yualita sudah dilakukan untuk ketiga kalinya. Pada pokoknya rapat ini secara garis besar membahas masalah yang berkaitan pelaksanaan tugas jabatan, organisasi dalam hal ini termasuk pembinaan anggota.
Usai acara pembukaan Yualita Widyadari, SH dan Sekretaris Umum INI Tri Firdaus Akbarsyah, SH didampingi bidang Humas Mugaera Djohar, SH, Maya Erika, dan juga Dody Safnul, SH memberikan keterangan pers kepada wartawan dari pusat maupun lokal.
Salah satu hal penting disampaikan Yualita adalah soal Pra Kongres INI yang akan dilakukan di Yogyakarta pada sekitar Oktober 2018. 
Yualita juga menjelaskan bahwa setiap rapat selalu disertai kegiatan up grading anggota. Up grading ini dilakukan mengingat dinamika perkembangan hukum yang cepat sehingga memaksa anggota notaris senantiasa meng-upgrading pengetahuannya agar tidak ketinggalan.
Selain itu ada kabar baik soal credit point (poin) untuk notaris yang mengikuti kegiatan pembekalan. Menurut Sekretaris Umum INI Tri Firdaus dalam rapat ini dibahas mengenai pemberian poin bagi pengurus INI yang selama ini bersusah-payah mengurusi organisai namun dirinya sendiri tidak memperoleh penghargaan. Untuk itu para pengurus diberikan poin sesuai keaktifannya mengurusi organisasi sehingga mereka mendapat penghargaan.
Salah seorang peserta rapat menyampaikan bahwa rapat juga membahas masalah penting, antara lain masalah protokol notaris. Selanjutnya nantikan liputan kami mengenai “protokol notaris”.